Langsung ke konten utama

Cacat Luka Tembak, Serda Purnawirawan Sunarno Dapat Santunan Lebaran Pangdam IV Diponegoro

Brebes – Ungkapan terima kasih kepada Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi, SE.MM, disampaikan Serda Purnawirawan Sunarno (58), salah satu dari 16 orang penerima santunan sosial Kodam IV Diponegoro, yang ditujukan bagi prajurit, PNS, dan keluarganya yang membutuhkan.





Tampak dirinya menerima bantuan sosial berupa uang senilai Rp. 1,5 juta yang disalurkan melalui Kasdim 0713 Brebes, Mayor Infanteri Edwin Samma Baratiku (masker putih), di Aula Jenderal Soedirman, Makodim Brebes. Jumat (22/5/2020).

“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi keluarga kami terlebih dalam krisis ekonomi karena virus corona saat ini. Mewakili ke-16 penerima bantuan, saya mengucapkan banyak terima kasih,” ungkap warga Desa Tegalglagah RT. 05 RW. 02, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ini.

Sekedar diketahui, Sersan Sunarno merupakan mantan anggota Yonif 321 Raider Kostrad, Majalengka, Jawa Barat. Saat operasi militer Seroja di Timor-timur tahun 1989 silam, dirinya mengalami luka tembak di bagian punggung dan mengenai tulang belakang sehingga menyebabkan lumpuh anggota gerak bawah walaupun telah menjalani 3 kali operasi.

Saat ini hanya bertumpu kepada uang pensiunan prajurit yang diterimanya setiap bulan pasca pensiun tahun 2015 lalu.

Kasdim Mayor Edwin menyatakan, bantuan sosial tersebut diberikan kepada jajaran prajurit dan PNS Kodam IV Diponegoro dan keluarganya, termasuk pensiunan dan warakawuri/wredatama yang mengalami sakit parah, menahun, sehingga masih memerlukan biaya perobatan yang besar.

Selain kategori tersebut, bantuan juga diberikan kepada anak yatim dan piatu dari prajurit, PNS, dan keluarganya yang mengalami kesulitan ekonomi.

Sementara diterangkan Perwira Seksi Personel (Pasi Pers) Kodim, Kapten Infanteri Kunpriyanto, bahwa penentuan penerima bantuan sosial melalui koordinasi dengan masing-masing Babinsa.

“Ada dua anak yatim KBT (Keluarga Besar Tentara) yang juga mendapatkan santunan. Semoga bantuan tersebut bermanfaat terutama saat menjelang Idul Fitri 1441 H ini,” ucapnya. (Aan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks