Langsung ke konten utama

840 Masker BNPB dan Mabes TNI Dibagikan Serentak di Brebes

 


Brebes – Tujuh Koramil jajaran Kodim 0713 Brebes, secara serentak melaksanakan pembagian masker sebagai tindak lanjut upaya pencegahan covid-19 di tujuh wilayah kecamatan di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.








Dijelaskan Dandim, Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan, bahwa ada 840 buah masker yang dibagikan di 7 kecamatan yang meliputi Brebes, Losari, Bulakamba, Bumiayu, Tonjong, Banjarharjo, dan Kecamatan Larangan.


“Masker-masker yang dibagikan merupakan bantuan dari BNPB pusat sebanyak 420 buah dan dari Mabes TNI juga sebanyak 420 buah masker tematik. Masing-masing kecamatan 120 buah, yang terdiri dari 60 masker BNPB dan 60 buah masker tematik,” bebernya, Sabtu pagi (12/9/2020).


Dijelaskannya lanjut, masker-masker itu mulai dibagikan Sub Satgas Protokol Kesehatan Kodim Brebes bersama masing-masing Muspika, Satpol PP, Dishub, pihak pengelola pasar, Linmas, Tim Kesehatan Puskesmas dan segenap Ormas, sejak Jumat kemarin, dan akan dihabiskan hari ini.


“Titik yang menjadi titik pembagian adalah di masing-masing pasar di 7 kecamatan yaitu Pasar Induk dan Terminal Angkutan Umum Tipe-C Brebes, Pasar Losari, Pasar Bulakamba, Pasar Bumiayu, Pasar Linggapura Tonjong, Pasar Banjarharjo, dan di Pasar Larangan,” tandasnya.


Ditambahkannya, pembagian masker bagi para pedagang dan pengunjung di masing-masing pasar tersebut sebagai edukasi lanjutan kepada masyarakat bahwa virus corona masih ada dan perlu kesadaran bersama untuk memutus mata rantai penyebarannya.


Ini juga menindaklanjuti Instruksi Presiden RI No. 6 tahun 2020, tentang pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan covid-19, beserta Perbup Brebes No. 64 tahun 2020, tanggal 24 Agustus 2020, tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian corona virus disease 2019.


“Selain membagikan masker, kita juga menghimbau agar masyarakat disiplin mentaati protokoler kesehatan lainnya, yakni rajin mencuci tangan dan menjaga jarak/physical distancing, sebagai upaya penerapan tatanan kehidupan baru di tengah pandemi,” pungkasnya. (Aan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks