Langsung ke konten utama

Edukasi Penyakit Degeneratif Hipertensi dan Covid-19 Kepada TNI Brebes


Brebes – Denkesyah 04.01.01 Purwokerto melalui Klinik Pratama Kartika 13 Brebes kembali memberikan penyuluhan kesehatan tentang penyakit degeneratif hipertensi dan covid-19, kepada keluarga besar TNI Brebes di Aula Jenderal Soedirman Makodim 0713 Brebes, Rabu (25/11/2020).







dr. Rizkyana Puspita Rini selaku narasumber menjelaskan, tujuan edukasi adalah untuk meningkatkan kualitas kesehatan di lingkungan prajurit dan PNS TNI Brebes.


“Melalui penyuluhan ini diharapkan menambah pengetahuan tentang penyakit darah tinggi dan covid-19, sehingga keluarga besar TNI di Brebes mampu melakukan upaya pencegahan agar keluarganya juga tidak terpapar penyakit tersebut,” bebernya.


Dijelaskannya lanjut, setelah mendapatkan tambahan wawasan kesehatan, diharapkan dapat menerapkan perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari baik secara individu maupun kelompok.


Tak lupa dirinya mengapresiasi upaya TNI Brebes dalam membantu pemerintah daerah bersama dinas terkait selama ini, yaitu menegakkan operasi yustisi sesuai Perbup Nomor 64 tahun 2020, tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian covid-19 di wilayah Kabupaten Brebes.


“Langkah efisien mencegah penularannya virus corona adalah 3 M, yaitu memakai Masker agar tidak terkena percikan droplet saat batuk, bersin atau berbicara dari orang yang terinfeksi, sesering mungkin Mencuci tangan dengan sabun/cairan disinfektan, dan juga Menjaga jarak,” tandasnya.


dr. Rizkyana juga berharap ilmu yang disampaikan dapat ditransfer kepada orang lain sehingga dapat bermanfaat lebih luas.


Hadir dalam kegiatan ini, Kasdim Brebes Mayor Infanteri Edwin Samma Baratiku, Kaminvetcad IV 07 Brebes, Kapten Infanteri Heri Riyanto, S.H, dan juga Dansubdenpom IV 1-4 Brebes, Kapten Cpm Budi Hermanto. (Aan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks