Langsung ke konten utama

Petugas Gabungan Siap Amankan Nataru di Kabupaten Brebes

 


Brebes – Tim gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, dan unsur terkait lainnya, terus melakukan pengamanan perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.











Dijelaskan Pasiops Kodim 0713 Brebes, Kapten Armed Jupriadi, upaya tersebut untuk menjaga Kamtibmas sehingga masyarakat dapat merasa aman.


“Kita apresiasi bagi seluruh tim gabungan yang saat ini masih menjalankan tugasnya. Walaupun dalam kondisi hujan dan banjir di beberapa wilayah, namun tidak menyurutkan semangat dalam melayani masyarakat,” ujarnya, Kamis (31/12/2020).


Terpisah, Kabagops Polres Brebes, Kompol Raharja, SH, MH menyatakan, selain pengamanan di sejumlah titik Pos Pam Nataru, tim gabungan juga rutin melakukan patroli malam dengan sasaran titik-titik/daerah yang dianggap rawan.


Lebih lanjut dirinya menyatakan bahwa patroli gabungan akan terus dilakukan hingga berakhirnya Operasi Lilin Candi 2020, yang mulai digelar 21 Desember 2020 lalu sampai dengan 4 Januari 2021.


Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak bepergian atau di rumah saja apabila tidak ada keperluan yang mendesak terkait wabah pandemi covid-19.


Di saat patroli, petugas juga akan melakukan himbauan melalui pengeras suara agar masyarakat mematuhi Prokes (Protokol Kesehatan) 3 M, yakni Menjaga jarak, memakai Masker, dan sesering mungkin Mencuci tangan dengan sabun atau cairan disinfektan.


“Prioritas pengamanan adalah tempat ibadah umat Nasrani, pasar, SPBU, pintu tol, Jalan Raya Pantura saat arus mudik dan balik libur akhir tahun, serta tempat-tempat pemusatan massa khususnya obyek wisata,” tegasnya.


Untuk diketahui, dalam Rakor Lintas Sektoral yang digelar di Kantor Setda Brebes pertengahan bulan lalu (16/12), telah disepakati bahwa di tahun baru ini tidak ada perayaan apalagi sampai mengundang hiburan. Ini merupakan upaya Pemkab Brebes guna memutus rantai penyebaran virus corona.


Sementara untuk tim gabungan pengamanan Nataru berjumlah 227 personil, dibagi di 17 kecamatan di Kabupaten Brebes. Mereka meliputi 179 personil jajaran Polres Brebes, 50 personil Kodim, 24 orang Satpol PP, 51 orang petugas kesehatan dari Dinkes, 54 orang dari Dinas Perhubungan, serta 1 SST BKO Brimob Polda Jateng dengan kekuatan 25 personel. (Aan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks