Langsung ke konten utama

Pemusnahan Barang Rampasan Hasil Praktik Tindak Pidana di Kejari Brebes

 


Brebes – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, kembali memusnahkan barang bukti hasil 31 tindak pidana umum tahun 2021 di halaman Kantor Kejari Brebes, Jalan Gajah Mada No. 66, Gandasuli Brebes, Rabu (21/7/2021).

Disampaikan Kepala Kejari Brebes, Mernawati SH, barang bukti yang dimusnahkan itu antara lain hasil kasus pencurian, pencurian dengan kekerasan, obat-obatan ilegal, pestisida palsu, dan narkoba. Untuk perinciannya yaitu 20 perkara narkotika dan obat-obatan terlarang, 6 perkara tindak pidana orang dan harta benda, dan 5 perkara tindak pidana umum lainnya.

“Barang-barang hasil perkara yang dimusnahkan meliputi 77,1 gram tembakau sintetis, 0,08 gram sabu-sabu, 9325 butir obat hexymer, 769 butir obat trihexyphenidyl, serta 494 butir obat tramadol senilai 19,9 juta,” terangnya.

Selain itu juga ikut dimusnahkan bukti hasil kejahatan berupa pakaian dan barang-barang elektronik.

Selain pihak Kejari Brebes, pemusnahan juga melibatkan Forkopimda, DPRD Brebes, sejumlah instansi terkait lainnya seperti Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Brebes, Lapas Kelas II B Brebes, Dinkes, serta diliput oleh sejumlah media cetak, online, dan elektronik.

Untuk pemusnahannya sendiri dengan cara dibakar di dalam tong untuk jenis pakaian. Kemudian untuk jenis obat-obatan, narkotika, dan pil, dengan cara diblender dengan dicampuri cairan pembersih lantai merek wipol untuk kemudian dibuang ke dalam kubangan tanah yang telah disiapkan. Sedangkan untuk barbuk berupa barang-barang elektronik dimusnahkan dengan cara dihancurkan dengan menggunakan martil.

“Seluruh barang bukti yang dimusnahkan ini adalah hasil putusan Pengadilan Negeri Brebes yang sudah berkekuatan tetap (inkracht van gewijsde),” tegasnya.

Menurutnya, pemusnahan dilakukan untuk menghindari hal–hal yang tidak diinginkan, serta memberikan informasi kepada masyarakat luas terhadap barang-barang hasil praktik tindak pidana.

Selain kegiatan itu, juga dilakukan launching Ruang Pelayanan Publik Kejari Brebes untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat akan keadilan hukum, yang meliputi Ruang Teras Tilang/Drive Thru/Pelayanan Tilang, Pos Pelayanan Hukum Keliling, Area Bibir Jekso MU, dan Cerita Jekso.

Sementara itu, dalam sambutannya Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti mengapresiasi Kejari Brebes prestasi penyelesaian perkara hukum dan juga pemusnahan hasil perkaranya. (Aan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks