Langsung ke konten utama

Pembaretan dan Penggemblengan 13 Personil TRC BPBD Kab.Brebes oleh Kodim 0713 Brebes

 Kaligua Brebes - Pelatihan dan Pembaretan 13 personil  TRC ( Tenaga Reaksi Cepat ) BPBD Brebes selama dua hari digembleng oleh Intruktur dari Kodim 0713 Brebes, sebelum diberangkatkan Ke Kaligua Kecamatan Sirampog dilakukan  Apel pagi dikantor BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah ) Kab Brebes mereka  diberi arahan  oleh Kabid Bidang I Kesiap siagaan dan Pencegahan Kebencanaan Jubaidi SH. (Sabtu 28/5/2022)

Dalam arahannya Jubaidi menekankan agar personil TRC selalu mentaati  peraturan dan patuh  pada instruktur serta menyikapi materi yg diberikan para pelatih. 

Setelah itu mereka  langsung diberangkatkan menuju desa Padanama Kec.Sirampog sesampainya di desa Padanama mereka  diberi bekal  dan materi serta apel siang yang dipimpin Pelda Abdul Kholik dari kodim 0713 Brebes dibantu dua pelatih Anggota TNI 

 Penggemblengan diawali  jalan kaki sejauh 25 km adapun  rutenya dari madrasah Alhidayah dukuh padanama kec Sirampog menuju Curug Putri kurang lebih 5 km ,rute selanjutnya kedesa kaligiri menuju dukuh Graul buru dilanjut dukuh Krajan ke dukuh Lagaran sampai finis di bukit situ desa Kaligiri  

Sesampainya di bukit Situ mereka istirahat sebentar dilanjutkan  penyampaian  materi pembaretan pengenalan navigasi darat antara lain orientasi peta atau menentukan arah sebenarnya dan pengenalan kompas prisma atau kompas bidik baik komp
as malam atau siang selanjutnya pengenalan  Medan atau orientasi Medan.

Selanjutnya Para TRC Masuk ke Kaligua  sekitar jam 20,30 menit malam,langsung melaksanakan Apel malam dan Upacara Pembaretan TRC oleh Kalaksa BPBD Kab.Ir.Nushy Mansur dalam sambutannya mengatakan personil TRC mempunyai tanggung jawab Besar karena di pundak kalian mempunyai jiwa kemanusiaan yang mumpuni membentuk karakter  jiwa korsa senasib dan sepenanggungan, semangat untuk mampu menangani segala bencana yg berbudi luhur dan iklas 

Pada Hari ke 2 ( Minggu 29/05/2022) akan dilanjutkan materi kepemimpinan dan PBB oleh anggota Kodim 0713 Brebes

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks