Langsung ke konten utama

Babinsa Koramil 17 Songgom Bantu Petani Bersihkan Lahan Tanam Jagung

 


Brebes - Babinsa Koramil 17 Songgom, Kodim 0713 Brebes, Koptu Wahyudiono membantu melaksanakan pembersihan lahan tanam seluas 2 hektar dengan hasil yang di capai 60%. di Desa Songgom, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Kamis (15/12/2022).

Kegiatan ini merupakan suatu wujud peran serta Babinsa dalam pelaksanaan tugas pendampingan guna mendukung dan mensukseskan Program Upaya Khusus (Upsus) Swasembada Pangan Nasional khususnya Tanaman Jagung dalam membantu masyarakat petani mulai dari membuka lahan sampai dengan masa panen nanti.

Kegiatan ini juga merupakan bentuk kepedulian, kedekatan dan ciptakan rasa solidaritas Babinsa dalam membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat di wilayah binaannya.

“Program ketahanan dan swasembada pangan nasional khususnya Tanaman Jagung yang dicanangkan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E, M.M,.

"Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman Menyebut Bahwa Program Ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintah dengan menjadikan sektor Pertanian sebagai Program strategis Nasional untuk Mewujudkan Swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," Ujar Kasad.

Sementara Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Infanteri Tentrem Basuki menyampaikan bahwa Ketahanan Pangan Khususnya Komoditas Jagung merupakan program pemerintah dan tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini, kami selaku aparat teritorial dan ujung tombak satuan turut berperan aktif membantu seluruh lapisan masyarakat, khususnya bagi para petani dalam melakukan pendampingan,” tutur Dandim.

Petani Peron (55) salah satu penggarap Demplot Ketahanan Pangan Jagung dilahan milik Kodim 0713 Brebes mengaku senang sekali dengan kehadiran Babinsa, sebab selain memberikan bantuan secara fisik, mereka juga telah memberikan motivasi tersendiri bagi masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup, mulai dari bercocok tanam, kesehatan, pemeliharaan lingkungan dan sebagainya.(Pendim0713).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks