Langsung ke konten utama

Yayasan Harapan Umat Brebes Berikan Edukasi Juru Sembelih Halal Kepada Siswa

 

Brebes - Yayasan Harapan Umat (Harum) Brebes yang berada di jalan Proklamasi Pasarbatang, Brebes, Jawa Tengah berikan Edukasi Juru Sembelih Halal (Juleha) kepada para siswa, guru dan pengurus di Masjid Kompleks Yayasan Harum yang masuk dalam wilayah teritorial Koramil 01 Brebes. Selasa (6/6/23).

Ketua Yayasan Harum H. Iing Tobiin, S.KM melalui Bagian HRD Kepegawaian Rusman, S.Pd.I menyampaikan saat memberikan sambutan di acara Syiar dan Edukasi Juleha Keliling Jelang Idul Adha 1444 H/ 2023 M program Dewan Pimpinan Daerah Juleha Kabupaten Brebes mengungkapkan "Alhamdulillah pada kesempatan yang baik ini, DPD Juleha Brebes memberikan Edukasi kepada siswa siswi di SMP Harum, ini merupakan kebanggaan untuk kami karena baru pertamakalinya Yayasan Harum menerima Edukasi Juleha". ungkapnya.

"Edukasi ini sangat penting untuk anak didik kami yang nantinya setelah tumbuh dewasa menjadi seorang pemimpin keluarga yang tentunya kedepan akan mengalami dan melakukan penyembelihan unggas atau Ruminansia untuk di konsumsi keluarga maupun nantinya menjadi Panitia Qurban dilingkungan". Imbuh Rusman.

Sementara Ketua DPD Juleha Brebes Chasan Mudhofar bersama Tim Edukasi memberikan Tekhnik cara penyembelihan dorong dan tarik dengan alat peraga batang pisang dihadapan siswa dan guru serta pengurus Yayasan Harum.

"Secara Tekhnik, Seorang Juleha harus memiliki keberanian, dan tentunya dilengkapi dengan alat Sembelih yang tajam agar tidak menyakitkan hewan yang akan disembelih". Tutur Chasan.

Diakhir Syiar dan Edukasi Juleha, Guru dan Siswa melakukan praktek sesungguhnya yaitu menyembelihan unggas yang didahului contoh oleh Ketua DPD Juleha Brebes.

Perlu diketahui Yayasan Harum merupakan Yayasan yang bergerak dibidang pendidikan yah berbasis islami, diantaranya memilki Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan SMP yang masuk dalam Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT).(Utsm)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kurangi Motor Masuk Jurang Di Jalan Ekstrim Ruas Gunung Lio Salem Brebes, Masyarakat Gabungan Pasang Tanggul Ban Bekas

Brebes – Puluhan orang tanggap kecelakaan lalu-lintas di wilayah Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan aksi pemasangan pembatas jalan darurat dari ban bekas di tebing rawan kecelakaan pada Jalan Raya Provinsi Ruas Gunung Lio yang menghubungkan wilayah Kecamatan Banjarharjo-Salem. Adapun unsur yang terlibat meliputi TNI Koramil 12 Salem Kodim 0713 Brebes sebanyak 6 orang, Satpol PP Kecamatan Salem 2 orang, Libansa (Supir pick up L300) lintas Salem-Banjarharjo 30 orang, sopir travel lintas Salem-Jakarta 7 orang, Komunitas/Grup Trabas Nalaktax dari Salem 5 orang, Komunitas Bangbara 15 orang, Pemuda Pancasila 3 orang, serta masyarakat 10 orang. Dibenarkan Danramil, Kapten Infanteri Iskandar, bahwa kegiatan tersebut (19/11) dilakukan sebagai mitigasi terhadap kecelakaan yang sering terjadi kepada para pengendara khususnya roda dua akibat rem blong saat menaiki atau menuruni tanjakan ruas jalan provinsi tersebut. “Sejumlah 80 orang gabungan t

Mobil Avanza di Banjarharjo Brebes Hilang di Depan Rumah

Brebes – Pencurian mobil kembali terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Mobil jenis Toyota Avanza warna silver type G tahun 2013 Nopol G 9477 KJ milik Mudiarto alias Tarwan (54), warga Dukuh Longkrang RT. 08 RW. 04 Desa/Kecamatan Banjarharjo, hilang saat diparkir di depan rumah. Selasa dini hari (11/6/2019). Dibenarkan Babinsa Koramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes, Serda Sulis, saat di lokasi kejadian, bahwa mobil diparkir sekitar pukul 17.00 WIB (10/6) oleh Apri atau anak Tarwan. “Setelah memarkir Avanza, saudara Apri menyerahkan kuncinya kepada ibunya yaitu Carsinah, namun pada malam harinya sekitar pukul dua belas malam dan masih melihat mobil terparkir di tempatnya,” ungkapnya. Diterangkannya lanjut, sekitar pukul 05.00 WIB, Carsinah mendapat pertanyaan dari salah satu keponakannya, Anto, tentang keberadaan mobil karena kunci kontak masih di dalam rumah. “Ibu Carsinah baru sadar bahwa mobil telah dicuri setelah ditanya keponakannya,” imbuhnya. Anto yang d

98 Mahasiswa Akper Kesdam Ikuti Wisuda XXII

Semarang. Akademi Keperawatan (Akper) Kesdam IV/Diponegoro dalam lima tahun kedepan telah ter-Akreditasi ”B” baik dari LAM-PTKES maupun BAN PT. Predikat ini bukanlah puncak dan akhir dari perjuangan, namun justru menjadi awal semangat segenap Civitas Akademika untuk berupaya berbuat dan memberikan pelayanan terbaik sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. Hal tersebut disampaikan Kakesdam IV/Diponegoro Kolonel Ckm dr. Rahmat Saptono, Sp.OG selaku Ketua Senat Akademik Akper Kesdam IV/Diponegoro pada Wisuda ke XXII Akper Kesdam IV/Diponegoro di Balai Sasana Widya Praja Semarang, Selasa (3/9/2019). Menurut Kakesdam, pengawalan mutu lulusan setidaknya memiliki  tiga nilai lebih yakni penguasaan keahlian, penguasaan IT dan bahasa Inggris.  Lebih lanjut diterangkan bahwa kelulusan merupakan proses awal dalam menghadapi dunia kerja, karena sesuai dengan Permenkes No 1796 Tahun 2011 tentang Registrsi Tenaga Kesehatan, setiap Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus melaks